Rabu, April 16, 2008

Situs Sejarah Nias Selatan








Lompat batu di latih kepada setiap pemuda Teluk Dalam, Nias Selatan untuk mengantisipasi serangan musuh, perang antar desa sering terjadi disana dan dipicu hal-hal sepele berujung perang tanding yang terkadang menelan korban jiwa.Ukiran mahkota raja di pahat secara sepasang (raja dan ratu) di sudut rumah peninggalan raja Nias Selatan. Pedang dan perkakas perang yang tersimpan di rumah besar yang di huni oleh keturunan raja, dalam adat Nias, lelaki lebih dominan menguasai kekuasaan dan kekayaan raja. Kebanyakan istri melakukan semua tugas rumah tangga.



Tidak ada komentar: